Kamis, 22 Maret 2012

Teka-teki lucu


Kenapa produk-produk dari Taiwan gampang banget rusak?

Namanya juga tidak pake pengawet... 

Ada tengah tapi nggak ada pinggirnya?

Tengan malam dan tengah hari, nggak ada dech yang namanya pinggir malam atau pinggir hari. 

Apa bedanya kelinci sama kancil?

jawab: sama-sama bukan sapi..haha 

Apa bedanya sapi Jepang dengan sapi Indonesia?

Bedanya adalah, kalau sapi Jepang senang makan rumput Indonesia, sedang sapi Indonesia tidak akan pernah mau makan rumput Jepang. 


Apa beda cewek cantik dan cewek jelek?

Jawabannya :

Cewek jelek mau dikasih baju sabagus apapun juga tetep jelek.

Cewek cantik kaga usah pake baju juga sudah bagus. 

Udah dulu yaaa....... wkwkwkwkwk 

Enterpreneur Sejati

Seorang manajer mal memiliki tiga ruang untuk disewakan, semua bersebelahan. 

Seorang calon penyewa muncul dan mengatakan ia ingin menyewa ruang paling kiri untuk toko pakaian pria.

"Itu bagus," kata manajer mal. "Anda mendapatkan papan nama gratis; Apa yang inginkan Anda tuliskan pada papan nama tersebut?"

"Pakaian Pria," kata pria itu.

Seorang pria kedua datang dan meminta untuk menyewa ruang paling kanan. Ketika ditanya ia mengatakan ia ingin "Pakaian Pria" pada papan namanya. Manajer mal mengatakan kepadanya bahwa toko sebelah kiri akan memiliki papan nama yang sama. "Tidak masalah," kata pria itu.
Rabu, 21 Maret 2012

Pose pasaran Cewek saat di depan Kamera


Pose, kalau cewek udah didepan kameran pasti maunya narsiiiiisss... melulu..., tapi its ok lah.. kita mengerti kamu kok, makanya kali ini admin mau berikan kamu pilihan pose saat berfoto agar foto kamu keliatan lebih hmm... gmnaaaaa... gitu.. hehe.. :p, yap, gak perlu banyak cingcong langsung aja capcus kebawah guys.. :)

Pose #1 : V Sign/ Peace


Belajarlah...!!!!!

Belajarlah dari kuntilanak, sesulit apapun hidup tapi selalu tertawa. . Hiii hii. Hiii hiii ... Hiii ...
 Belajarlah dari tuyul, masih kecil tapi sudah bisa cari duit sendiri. . 
Belajarlah dari pocong, dari dulu pakaiannya itu-itu saja, hidup sederhana. 
Belajarlah dari babi ngepet, kalo malem cuma pake lilin, hemat listrik donk. 
Belajarlah dari jelangkung, Mandiri, datang tak dijemput, pulang tak diantar. . Kasihan yaa ....???? 

TAK PUNYA OTAK

Setelah beberapa hari di Jepang, pak dan bu Broto mulai bosan dg masakan Jepang. Akhirnya mereka menemukan restoran Indonesia. Ketika sudah duduk, pelayan yg ternyata adalah robot mendatangi
"Selamat datang, anda berada di restoran Indonesia. Bahasa Daerah mana yg anda pergunakan ?" tanya robot
"Jawa" jwb pak Broto
"Sugeng siang, bade pesen nopo ?" tanya robot
"Canggih yo pak ?" bu Broto kagum
"Ono gado2 ?" tanya p Broto
"Ono, pesen piro ?"
"Rong porsi"
"Porsi cilik opo gede ?''
"Gede"
"Nganggo sawi ?"
"Yo"
"Nganggo tahu ?"
"Yo"
"Lomboke piro ?"
"Sing siji gak nganggo lombok, sing siji lomboke limo"
"Nganggo bawang goreng ?"
"Nganggo ................., asu" p Broto mulai jengkel
"Dipiring opo dipincuk ?"
"Dipiring"
"Kacange digoreng nganggo lengo margarine opo lengo klopo ?"
"Nganggo jlantah ............., wedhus !" Pak Broto sdh habis kesabarannya
Robot diam, lampunya byar pet, byar pet, baru loading
"Matur nuwun, pesenan sampun dipun tampi, namung boten saged dipun ladosaken" kata robot
"Lho piye iki, wis kadung ngelih ngenteni diwawancarai suwene pol kok malah batal. Sebabe opo ?" p Broto nesu
"Asu lan wedhusipun boten wonten"
"Diampuuuuuuuut ...............,!! ayo bu pindah restoran wae"

#Secanggih apapun, yg namanya robot tetep gak punya otak

Lomba Agar Manusia Bisa Bertelur

                                                                                         
Sudah bertahun-tahun Baginda Raja Harun Al Rasyid ingin mengalahkan Abu Nawas. Namun perangkap-perangkap yang selama ini dibuat semua bisa diatasi dengan cara-cara yang cemerlang oleh Abu Nawas. Baginda Raja tidak putus asa. Masih ada puluhan jaring muslihat untuk menjerat Abu Nawas. Baginda Raja beserta para menteri sering mengunjungi tempat pemandian air hangat yang hanya dikunjungi para pangeran, bangsawan dan orang-orang terkenal. Suatu sore yang cerah ketika Baginda Raja beserta para menterinya berendam di kolam, beliau berkata kepada para menteri, "Aku punya akal untuk menjebak Abu Nawas." "Apakah itu wahai Paduka yang mulia?" tanya salah seorang menteri. "Kalian tak usah tahu dulu. Aku hanya menghendaki kalian datang lebih dini besok sore. Jangan lupa datanglah besok sebelum Abu Nawas datang karena aku akan mengundangnya untuk mandi bersama-sama kita."kata Baginda Raja memberi pengarahan. Baginda Raja memang sengaja tidak menyebutkan tipuan apa yang akan digelar besok. Abu Nawas diundang untuk mandi bersama Baginda Raja dan para menteri di pemandian air hangat

Obat Untuk Pangeran yang Sakit

Secara tak terduga Pangeran yang menjadi putra mahkota jatuh sakit. Sudah banyak tabib yang didatangkan untuk memeriksa dan mengobati tapi tak seorang pun mampu menyembuhkannya.

Akhirnya Raja mengadakan sayembara. Sayembara boleh diikuti oleh rakyat dari semua lapisan. Tidak terkecuali oleh para penduduk negeri tetangga. Sayembara yang menyediakan hadiah menggiurkan itu dalam waktu beberapa hari berhasil menyerap ratusan peserta.

Namun tak satu pun dari mereka berhasil mengobati penyakit sang pangeran. Akhirnya sebagai sahabat dekat Abu Nawas, menawarkan jasa baik untuk menolong sang putra mahkota. Baginda Harun Al Rasyid menerima usul itu dengan penuh harap. Abu Nawas sadar bahwa dirinya bukan tabib. Dari itu ia tidak membawa peralatan apa-apa. Para tabib yang ada di istana tercengang melihat Abu Nawas yang datang tanpa peralatan yang mungkin diperlukan. Mereka berpikir mungkinkah orang macam Abu Nawas ini bisa mengobati penyakit sang pangeran? Sedangkan para tabib terkenal dengan peralatan yang lengkap saja tidak sanggup. Bahkan penyakitnya tidak terlacak.

Abu Nawas merasa bahwa seluruh perhatian tertuju padanya. Namun Abu Nawas tidak begitu memperdulikannya. Abu Nawas dipersilahkan memasuki kamar pangeran

Asal Usul Ayam dan Telur

Melihat ayam betinanya bertelur, beliau tersenyum. Beliau memanggil pengawal agar mengumumkan kepada rakyat bahwa pemerintah mengadakan sayembara untuk umum. Sayembara itu berupa pertanyaan yang mudah tetapi memerlukan jawaban yang tepat dan masuk akal. Barang siapa yang bisa menjawab pertanyaan itu akan mendapat imbalan yang amat menggiurkan. Satu pundi penuh uang emas: Tetapi bila tidak bisa menjawab maka hukuman yang menjadi akibatnya. Banyak rakyat yang ingin mengikuti sayembara itu terutama orang-orang miskin. Beberapa dari mereka sampai meneteskan air liur. Mengingat beratnya hukuman yang akan dijatuhkan maka tak mengherankan bila pesertanya hanya empat orang. Dan salah satu dari para peserta yang amat sedikit itu adalah Abu Nawas. Aturan main sayembara itu ada dua. Pertama, jawaban harus masuk akal. Kedua, peserta harus mampu menjawab sanggahan dari Baginda sendiri. Pada hari yang telah ditetapkan para peserta sudah siap di depan panggung. Beliau duduk di atas panggung. Beliau memanggil peserta pertama. Peserta pertama maju dengan tubuh gemetar

Kerja Sambilan Waktu Kerja

"Jadi, katakan padaku, Mrs Smith," tanya pewawancara, "Anda keterampilan lain yang Anda pikir mungkin layak disebut?"

"Sebenarnya, ya," kata pemohon merendah, "Tahun lalu aku punya dua cerita pendek yang diterbitkan di majalah nasional, dan saya baru menyelesaikan novel saya."

"Sangat mengesankan," komentarnya, "Tapi aku sedang berpikir tentang keterampilan yang bisa Anda lakukan selama jam kerja."

Mrs Smith menjelaskan dengan berbinar, "Oh, itu saya lakukan pada jam kerja."

Sheriff yang Juga Dokter Hewan

Pada satu kota kecil sheriff juga bekerja menjadi dokter hewan di kota tersebut. Suatu malam, telepon berdering. Istri Sheriff menjawab.

Sebuah suara gelisah bertanya, "Apakah suami Anda ada?"

"Nah, apakah Anda memerlukan dia sebagai sheriff atau dokter hewan?" istrinya bertanya.

"Keduanya," jawabnya. "Kami tidak bisa membuat mulut anjing kami terbuka, dan ada pencuri sedang digigitnya!"

Abu Nawas Menangkap Angin

Abu Nawas kaget bukan main ketika seorang utusan Baginda Raja datang ke rumahnya. Ia harus menghadap Baginda secepatnya. Entah permainan apa lagi yang akan dihadapi kali ini. Pikiran Abu Nawas berloncatan ke sana kemari.Setelah tiba di istana, Baginda Raja menyambut Abu Nawas dengan sebuah senyuman. "Akhir-akhir ini aku sering mendapat gangguan perut. Kata tabib pribadiku, aku kena serangan angin." kata Baginda Raja memulai pembicaraan."Ampun Tuanku, apa yang bisa hamba lakukan hingga hamba dipanggil." tanya Abu Nawas. "Aku hanya menginginkan engkau menangkap angin dan memenjarakannya." kata Baginda. Abu Nawas hanya diam. Tak sepatah kata pun keluar dari mulutnya. Ia tidak memikirkan bagaimana cara menangkap angin nanti, tetapi ia bingung bagaimana cara membuktikan bahwa yang ditangkap itu memang benar-benar angin. Karena angin tidak bisa dilihat. Tidak ada benda yang lebih aneh dari angin. Tidak seperti halnya air

Hidung


Apa yang anda cium saat lewat di depan penjual sate padang yang sedang memanggang daging sate? Tentu saja aroma yang membangkitkan selera tercium oleh kita dan ujung-ujungnya kita pun makan sate padang yang nikmat.
Bagaimana sih cara alat indera tubuh manusia yang bernama hidung menerima dan merasakan bau yang ada di sekeliling kita, yuk kita pelajari.
Saat manusia baru lahir indera penciuman nya lebih kuat dari manusia dewasa karena dengan indera ini bayi dapat mengenali ibunya. Asal tahu saja indera penciuman manusia dapat mendeteksi 2000 – 4000 bau yang berbeda.

Pengelompokan Orang di Dalam Perusahaan

Dunia perusahaan dibagi menjadi dua kelompok: mereka yang tahu, dan mereka yang tidak tahu. Mereka yang tahu menjadi pekerja.

Mereka yang tidak tahu juga dalam dua kelompok. Pertama, mereka yang tidak tahu dan tahu bahwa mereka tidak tahu, mereka kembali ke sekolah untuk mendapatkan tambahan ilmu.

Kedua, ada orang-orang yang tidak tahu, dan tidak tahu mereka tidak tahu. Mereka menjadi manajer.

Menceritakan Alasan Terlambat Berangkat ke Kantor

Toby yang rumahnya di seberang danau datang ke kantor jam terlambat untuk ketiga kalinya dalam satu minggu dan menemukan bosnya sedang menunggu.

"Apa ceritamu kali ini, Toby?" bosnya bertanya sinis, "Mari kita dengar alasan yang baik..."

Toby mendesah, "Segala sesuatu yang salah pagi ini. Istri saya memutuskan untuk mengantarku ke pelabuhan. Dia bersiap-siap dalam sepuluh menit, tapi kemudian feri
tidak muncul."

"Daripada mengecewakan Anda, saya berenang menyeberangi sungai, berlari mengelilingi gunung, meminjam sepeda dan bersepeda dalam 20 mil melalui lapangan ke kantor ini."

"Anda harus melakukan lebih baik dari itu, Toby," kata bosnya, kecewa, "Tidak ada perempuan yang bisa siap dalam sepuluh menit."

Translate

Entri Populer

Followers

Statisik Blog

free counters
GET UPDATE VIA EMAIL
Dapatkan kiriman artikel terbaru langsung ke email anda!

Download

Get our toolbar!

Follow Me

Twitter Icon
Baca Info Naruto Terlengkap